Renungan Tahun Baru Hijrah: 1 Muharram 1447 H
Di ufuk timur, mentari baru menyapa, membawa serta hitungan angka yang berbeda. 1 Muharram 1447 Hijriah. Bukan sekadar pergantian kalender, melainkan sebuah momentum yang mengajak kita berhenti sejenak, menoleh ke belakang, dan menatap ke depan. Ini adalah waktu untuk muhasabah, sebuah introspeksi mendalam atas perjalanan yang telah kita lalui.
Setahun telah berlalu, penuh dengan tawa dan tangis, suka dan duka. Ingatkah kita akan janji-janji yang pernah terucap? Tekad-tekad yang terukir di hati? Sejauh mana kita telah menepatinya? Adakah impian yang masih teronggok, belum tersentuh upaya? Atau justru, kita terlalu asyik dengan dunia, hingga melupakan tujuan hakiki penciptaan diri kita?
Muharram adalah pengingat akan hijrah agung Nabi Muhammad ﷺ. Sebuah perjalanan penuh pengorbanan, dari kegelapan menuju cahaya, dari keterbatasan menuju kebebasan sejati. Hijrah bukan hanya perpindahan fisik, melainkan perpindahan batin, dari sifat tercela menuju sifat terpuji, dari kemalasan menuju produktivitas, dari kegelisahan menuju ketenangan dalam dekapan iman.
Tahun ini, apa yang ingin kita hijrahkan dalam diri kita? Mungkin, kita ingin hijrah dari kebiasaan menunda-nunda menjadi pribadi yang cekatan dan disiplin. Mungkin, kita ingin hijrah dari lisan yang sering berucap sia-sia menjadi lisan yang penuh zikir dan kebaikan. Atau mungkin, kita ingin hijrah dari hati yang gersang menjadi hati yang subur dengan empati dan kasih sayang kepada sesama.
Mari kita jujur pada diri sendiri. Kesalahan apa yang paling sering kita ulangi? Dosa apa yang terasa berat membebani? Muharram ini, jadikanlah ia titik balik untuk bertaubat dengan sungguh-sungguh, memohon ampunan-Nya, dan bertekad kuat untuk tidak kembali pada jurang yang sama. Ingatlah, pintu taubat senantiasa terbuka lebar bagi hamba-Nya yang bersungguh-sungguh.
Kehidupan adalah anugerah. Setiap detik yang berdetak adalah kesempatan. Jangan biarkan waktu terus berlalu tanpa makna. Mari jadikan 1447 Hijriah ini tahun di mana kita lebih bersyukur, lebih produktif, lebih peduli, dan yang terpenting, lebih mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.
Semoga setiap langkah kita di tahun ini dipenuhi keberkahan, kemudahan, dan ridha-Nya. Selamat Tahun Baru Hijriah, semoga kita semua menjadi pribadi yang lebih baik.
